LAPORAN
PRAKTIKUM BIOLOGI
“PENGAMATAN STOMATA DAN TRICHOMATA”
OLEH :
SMA N 1 BANTUL
TAHUN PELAJARAN 2016/2017
I.
Tujuan
Untuk
mengetahui derivat epidermis daun ( Stomata dan Trichomata ).
II.
Dasar teori
a. Stomata
Stomata merupakan derivat epidermis yang ada pada
seluruh daun pada setiap tanaman. Stomata terdiri atas sel penjaga dan lubang
stomata. Pada sebagian besar tanaman dikotil menurut bentuk sel penjaganya
memiliki tipe ginjal sedangkan pada monokotil bertipe halter.
Fungsi
stomata :
1. Sebagai jalan masuknya CO2
dari udara pada proses fotosintesis.
2. Sebagai jalan penguapan
(transpirasi).
3. Sebagai jalan pernafasan
(respirasi).
b. Trichomata
Trikoma terdiri atas
sel tunggal atau banyak sel. Struktur yang menyerupai trikoma, tetapi tidak
besar dan terbentuk dari jaringan epidermis atau di bawah epidermis disebut emergensia,
sedangkan apabila terbentuk dari jaringan stele disebut spina. Trikoma
biasanya terletak pada akar, daun, batang, bunga, buah, maupun biji. Pada
sel epidermis, trikoma muncul dari epidermis atas. Ada trikoma yang
mempunyai kelenjar sekretori dan ada juga yang tidak. Peranan trikoma
bagi tumbuhan, antara lain sebagai berikut :
a. Trikoma
yang terdapat pada epidermis daun berfungsi untuk mengurangi penguapan.
b. Menyerap
air serta garam-garam mineral.
c. Mengurangi
gangguan hewan.
d. Trikoma
mampu meneruskan rangsang dari luar dan membantu penyebaran biji.
III.
Alat dan bahan
Alat
:
1. Mikroskop
cahaya
2. Kaca
benda
3. Kaca
penutup
4. Silet
5. Pipet
tetes
6. Gelas
kaca
Bahan :
1. Daun
waru ( Trichomata ) à Diiris tulang daunnya
2. Daun
Sukun ( Trichomata ) à
Diiris tulang daunnya
3. Daun
jagung ( Stomata ) à Diiris epidermis bawah
4. Daun
Rhocodiscolor ( Stomata ) à
Diiris epidermis bawah
IV.
Cara kerja
1. Menyetel di mikroskop.
2. Mengambil
air dengan menggunakan gelas kaca.
3. Mengiris
tulang daun (epidermis bawah ) dari daun waru dan daun sukun,lalu letakkan diatas
kaca preparat dan tetesi air menggunakan pipet.
4. Mengamati
Trichomata melalui mikroskop dan memfotonys.
5. Mengiris
epidermis bawah dari daun jagung dan daun Rhocodiscolor,lalu letakkan diatas
kaca preparat dan tetesi air menggunakan pipet.
6. Mengamati
stomata melalui mikroskop dan memfotonys.
V.
Hasil pengamatan
1. Daun
waru
2. Daun
jati
3. Daun
jagung
4. Daun
Rhocodiscolor
VI.
Pembahasan
1. Daun
waru ( Trichomata )
Pada daun
waru yang telah diamati tampak adanya trikomata dengan jenis rambut bercabang
bersel banyak dan berwarna hijau agak tua. Trichomata tersebut terletak
pada lapisan epidermis.Rambut-rambut ini berbentuk seperti bintang.
2. Daun
jati ( Trichomata )
Pada daun
waru yang telah diamati tampak adanya trikomata yang tersebar secara
tunggal.Trichomata tersebut terletak pada lapisan epidermis
3. Daun
jagung ( Stomata )
Pada irisan jagung (Zea mays) terlihat adanya stomata yang dikelilingi sel
tetangga yang melingkar secara radial yang jumlah sel tetangganya berjumlah
empat atau lebih. Tipe stomata pada daun jagung adalah dianthus diasitik.
4. Daun
Rhocodiscolor ( Stomata )
Pada
irisan daun Rhocodiscolor dapat dilihat bahwa stomata terletak diantara sel
penjaga dan kesatuan tersebut terletak diantara sel-sel epidermis.
V. Kesimpulan
1. Semua
tumbuhan memiliki stomata,tetapi tidak semua tumbuhan mempunyai stomata dikedua
permukaan daunnya,karena ada yang hanya mempunyai stomata dipermukaan atas atau
bawah daun saja.
2. Trichomata
dan stomata terdapat pada sel epidermis tumbuhan (daun).
3. Bentuk modifikasi epidermis (trikoma) pada daun
berbeda beda antara tumbuhan satu dengan yang lain.
No comments:
Post a Comment